Dream - Sejarah perkembangan peradaban Islam yang panjang
meninggalkan banyak kisah yang menarik untuk diketahui. Nah 7 kota berikut ini
merupakan 'saksi bisu' dari berbagai kisah dan peristiwa bersejarah dalam
perkembangan Islam.
1. Alexandria, Mesir
Alexandria yang dahulunya dikenal dengan nama Iskandariyah terletak 225
kilometer dari Kairo, Mesir. Kota ini dijuluki The Pearl of the
Mediterranean. Di kota ini terdapat Masjid Attarine yang semula merupakan
gereja, kemudian diubah menjadi masjid ketika Arab berkuasa. Di kota ini
terdapat pula masjid bersejarah, Masjid Abu Al Abbas Mursi yang merupakan
masjid terbesar di kota itu.
Ada pula Benteng Qaitbay yang dibangun pada masa
pemerintahan Sultan Qaitbay tahun 1480, serta perpustakaan Universitas
Iskandariyah yang merupakan perpustakaan tertua dan super besar.
2. Yerussalem, Israel
Kota ini merupakan kota penting bagi umat Islam, Yahudi dan Kristen. Bagi umat
Muslim, bagian yang paling penting dari kota ini adalah Masjid Al Aqsa dan
Masjid Qubbat As Sakhrah atau Dome of the Rock yang terdapat di wilayah
Haram Al Syarif. Masjid Al Aqsa menjadi saksi penting dalam peristiwa Isra
Miraj.
Sementara itu Masjid Qubbat As Sakhrah dahulunya
merupakan Masjid Khalifah Umar yang kemudian dipugar dan diperluas oleh
Khalifah Al Malik. Namun sayangnya, masjid ini hancur akibat gempa dan
digantikan dengan Masjid Fatimiyah yang dibangun pada awal abad ke-10.
3. Amman, Yordania
Di Kota Amman terdapat peninggalan Nabi Musa AS dan Nabi Syuaib AS. Ada pula
makam Abdul Rahman Ibn Awf Al Zuhri yang merupakan peninggalan masa perang
Islam, seperti Perang Badar, Uhud, dan Mekah. Makam muazin yang terkenal pada
masa Rasulullah SAW, Bilal Ibn Rabah serta Gua Ashabul Kahfi yang disebut dalam
Al Quran juga terdapat di kota ini.
4. Fes, Maroko
Kota Fes sering dijuluki sebagai Mecca of West. Kota ini merupakan salah
satu kota kerajaan tertua di dunia. Kawasan kota tuanya yang disebut sebagai Fes
El Bali ditetapkan sebagai situs warisan dunia UNESCO.
Salah satu yang menarik, di kota ini terdapat University
of Al Kairaouine yang didirikan sejak 859 sebelum Masehi, dan Masjid Kairaouine
yang bisa menampung hingga 20 ribu jamaah.
5. Qom, Iran
Kota Qom terletak sekitar 35 km dari ibukota Teheran. Kota ini disebut kota
suci karena terdapat makam putri kesayangan Nabi Muhammad SAW, Fatimah. Selain
itu, Banyak pula ulama dan ilmuwan Islam yang tinggal ataupun dimakamkan di
tempat ini. Pemimpin revolusi Iran, Imam Khoeini pun menuntut ilmu di kota ini.
6. Granada, Spanyol
Kota yang terletak di sebelah selatan Madrid ini dahulunya pernah menjadi pusat
ilmu keislaman terbesar dan merupakan pusat perkembangan kebudayaan Islam pada
masa kekuasaan Bani Ahmar. Pada masa itu dibangun pula sebuah istana indah
bernama Al Hambra yang hingga kini masih berdiri kokoh di Granada.
7. Istanbul, Turki
Kota ini dulu bernama Konstantinopel sebelum akhirnya diubah menjadi Istanbul
oleh Kerajaan Ottoman di bawah pimpinan Sultan Muhammad II. Nama Istanbul
berarti 'kota Islam'. Sejumlah bangunan menjadi saksi kejayaan Islam pada masa
Ottoman. Contohnya Hagia Sophia, sebuah bangunan peninggalan zaman Bizantium
yang awalnya merupakan gereja, kemudian diubah menjadi masjid, dan kini menjadi
museum.
Kemudian di kota ini ada pula Topkapi Palace, istana
raja pada abad ke-15 sampai 17 yang ditetapkan sebagai situs warisan budaya
dunia UNESCO dan kini berfungsi sebagai museum. Topkapi Palace menyimpan banyak
benda peninggalan Rasulullah SAW, seperti pedang, mantel, gigi hingga jejak
telapak kaki. (Berbagai Sumber)